Archive for August 2010

Bodoh, Polos, Apa Doyan???


.

It's a real story, terjadi sama pembantu salah seorang teman baru-baru ini. Saya yang denger ceritanya, ketawa ngakak, tapi sekaligus geleng-geleng kepala, kasihan, tapi juga bingung sekaligus heran, kok bisa????

Jadi kejadiannya baru awal-awal Ramadhan ini. Teman saya ini bilang pembantunya emang rada-rada polos dan bodoh. Masih muda, tapi janda. Punya hobi sama kayak pembantu-pembantu masa kini, mainan handphone dan kenalan dengan orang-orang nggak jelas.

Nah, pembantunya teman saya ini kenalan dengan seseorang via handphone dan akhirnya mereka janjian untuk ketemu ngabuburit bareng. Janjian dekat rumah teman saya, dan dijemputlah dia. Mereka pergi ke daerah Banten Lama yang notabene lumayan jauh banget dari rumah teman saya ini.
Dari situ, mereka pun pindah ke tempat pemancingan yang masih sepi, dengan alasan bosan! Sampai ditempat pemancingan yang emang sepi banget itu, si cowok minta pembantu teman saya ini untuk buka baju. Awalnya pembantu teman saya ini nggak mau, karena nggak paham maksudnya apa minta buka baju. Tapi setelah dibujuk rayu, dibukalah bajunya dan terjadi hal yang pastinya sudah bisa ditebak apa itu!

Tak lama setelah selesai dan rapi pakai baju, datang seorang laki-laki yang mengaku penjaga tempat pemancingan itu, dan bertindak seolah-olah menginterogasi mereka. Tapi ujung-ujungnya malah mengambil handphone pembantu teman saya ini. Dia kebingungan karena handphonenya diambil, tapi cowok kenalannya ini bilang dia bakal urus semua dan anter handphonenya kerumah nanti. Akhirnya mereka pun pulang.

Berhari-hari kemudian, pembantu teman saya ini jadi sering melamun. Akhirnya Ibu teman saya menanyakan kenapa dia sering melamun? Dia hanya bilang handphonenya hilang. Tapi karena penasaran kenapa bisa hilang, ditanyalah ceritanya seperti apa, dan pembantunya pun cerita semua apa adanya.
Ibu teman saya jelas kaget, dia tanya: "Jadi kamu buka baju?? Trus kamu diapain??"
Pembantunya jawab: "Saya dicep*t Bu!"
Ibu teman saya makin kaget : "Astagfirullah, kamu itu. Trus gimana, enak??"
Pembantunya jawab : "Iya, enak Bu"

Hahahahaha...Saya ketawa bagian ini, karena dengan polosnya dia bilang 'enak'. Tapi yang parah kata teman saya, ternyata pembantunya nggak menyesali kejadiannya, karena dia nggak tau kalo perbuatan itu salah dan bisa bikin batal puasa. Yang bikin pembantunya sedih adalah, DIA MENYESALI HANDPHONENYA HILANG?!?!

Bar-barnya Manusia, Dibanding Hewan!


.

Kalau menurut kalian manusia adalah mahluk yang paling beradab dimuka bumi ini, menurut aku itu salah..
Coba kalian lihat dan pikir bagaimana manusia memperlakukan hewan-hewan? Bukan hanya dibantai untuk memuaskan perut mereka, tapi juga diperlakukan buruk..

Mungkin sudah umum kita tahu bagaimana manusia mengksploitasi hewan untuk dijadikan komoditas ekonomi, seperti menjual dan menyelundupkan hewan-hewan langka, membantai gajah untuk diambil gadingnya, memburu harimau untuk dikuliti, dll.
Tapi sekarang semua semakin tak karu-karuan...

Yang membuat geram adalah kasus terbengkalainya hewan-hewan yang ada di Kebun Binatang Surabaya, sehingga hewan-hewan itu kelaparan dan mati satu persatu karena masalah uang yang diributkan oleh intern pengurus Kebun Binatang yang tak bertanggung jawab itu! Biadab!



Masih ada lagi satu perilaku bar-bar manusia yang ternyata sudah menjadi tradisi turun-temurun yang baru saya tahu. Di Faroe, Denmark sana, ada tradisi membantai Ikan Paus/Lumba-lumba oleh para remaja pria yang sudah akhil bhaliq. Jadi para remaja ini akan berkumpul disatu teluk, dimana sudah ada ratusan bahkan mungkin ribuan Ikan Puas/Lumba-lumba yang sudah digiring ke tepi teluk, dimana kemudian para remaja itu akan mulai menebaskan parang atau senjata tajam yang merek bawa ke Ikan Paus/Lumba-lumba itu satu persatu hingga mati, dan membuat teluk itu tak ubahnya lautan darah. Suatu tradisi Bar-bar yang sama sekali tak pantas untuk diteruskan.




Jika manusia terus menerus beritindak seenaknya terhadap seluruh binatang yang ada dimuka bumi ini, maka keseimbangan hidup didunia ini akan berantakan nantinya. Kenapa tidak kita mulai menyayangi dan melindungi hewan-hewan ini supaya kelak anak cucu kita masih bisa melihat keberadaan hewan-hewan ini berkembang biak dan tumbuh kembang, bukan hanya mendengar dongeng kita nantinya.

So please from right now, Save The World is not always by making this world green, but also by loving n caring all the animals!

Mengembargo Bangsa Dan Diri Sendiri...


.

Baru saja dapat Broadcast Message BlackBerry dari salah satu contact yang menurut saya cukup inspiratif dan pas dengan suasana kemerdekaan bangsa kita yang ke 65 tahun kali ini. Let's we check it out :

Suatu pagi, kami menjemput seorang klien di bandara. Orang itu sudah tua, kisaran 60 tahun. Si Bapak adalah pengusaha asal Singapura, dengan logat bicara gaya melayu & english, beliau menceritakan pengalaman hidupnya kpd kami yg msh muda.
Beliau berkata, "Your country is so rich!"
Ah biasa banget denger kata-kata itu. Tapi tunggu dulu... "Indonesia doesn't need the world, but the world needs Indonesia," lanjutnya. "Everything can be found here in Indonesia, you don't need the world."
"Mudah saja, Indonesia paru-paru dunia. Tebang saja hutan di kalimantan, dunia pasti kiamat. Dunia yang butuh Indonesia! Singapura is nothing, we can't be rich without Indonesia.. 500.000 orang Indonesia berlibur ke Singapura tiap bulan.. Bisa terbayang uang yang masuk ke kami, apartemen-apartemen terbaru kami yg beli orang-orang Indonesia, gak peduli harga selangit, laku keras. Lihatlah Rumah Sakit kami, orang Indonesia semua yang berobat. Trus, kalian tau bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? Ya, bener-bener panik. Sangat terasa, we are nothing. Kalian tau kan kalo Agustus kmrn dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia? Kalian di Indonesia dgn mudah dpt beras.. Liatlah negara kalian, air bersih di mana-mana, liatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari Malaysia. Saya ke Kalimantan pun dalam rangka bisnis, karena pasirnya mengandung permata. Terliat glitter kalo ada matahari bersinar. Penambang jual cuma Rp 3.000/kg ke pabrik china, si pabrik jual kembali seharga Rp 30.000/kg. Saya liat ini sebagai peluang.. Kalian sadar tidak kalo negara-negara lain selalu takut meng-embargo Indonesia?! Ya, karena negara kalian memiliki segalanya. Mereka takut kalau kalian menjadi mandiri, makanya tidak di embargo. Harusnya KALIANLAH YG MENG-EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI. Belilah pangan dari petani-petani kita sendiri, belilah tekstil garmen dari pabrik-pabrik sendiri.. Tak perlu impor klo bisa produk sendiri. Jika kalian bisa mandiri, bisa MENG-EMBARGO DIRI SENDIRI, INDONESIA WILL RULE THE WORLD!!